Kuliah Senin Kontenesia: Belajar Membedakan Makna Kata-Kata Berbahasa Inggris
Belajar membedakan makna kata-kata berbahasa Inggris berikut ini, yuk!
Kalau dicek sekilas di kamus, kata-kata ini memiliki arti yang sama, tetapi ternyata makna, konteks, atau pengaplikasiannya berbeda. Yuk, kita bahas satu per satu:
· To study, to learn = belajar
Bedanya: “to study” itu untuk konteks seperti “belajar di sekolah”. Perihal kamu mengerti atau tidak apa yang diajarkan oleh guru, itu soal lain.
Sementara kalau “to learn” itu maknanya “belajar yang disertai dengan pemahaman yang mendalam.” Kamu bisa saja belajarnya dari video di YouTube, misalnya, tapi kamu mendapatkan ilmunya dari hasil belajar tersebut.
· To hear, to listen = mendengar
Bedanya: “to hear” itu mendengar sih mendengar, tapi bisa saja mendengarnya sepintas lalu. Misalnya, “Aku mendengar dia berteriak.” Perihal dia meneriakkan apa, entahlah.
Sementara kalau “to listen” itu mendengarkan sambil menyimak & memahami. Masuk ke otak & kamu cerna.
· To see, to observe, to stare = melihat
Bedanya: “to see: bisa jadi hanya melihat sepintas lalu.
Kalau “to observe” maknanya lebih ke “mengamati/memperhatikan dengan jeli" (seperti mengamati sesuatu memakai mikroskop).
Sementara, “to stare” itu lebih ke “memelototi/memandang/menatap terus-menerus (sampai ga berkedip, misalnya)”.
· To lend, to borrow = meminjam
Bedanya, “to lend” itu meminjamkan, dalam konteks seperti: “Aku meminjamkan buku kepadanya.”
· To lend, to borrow = meminjam
Bedanya, “to lend” itu meminjamkan, dalam konteks seperti: “Aku meminjamkan buku kepadanya.”
Sementara “to borrow” adalah “meminjam”, dalam konteks seperti: “Dia meminjam buku dariku.”
· To take, to bring = membawa
Bedanya, “to take” itu membawa sesuatu menjauhi si pembicara. Misalnya, “Take it out!”.
· To take, to bring = membawa
Bedanya, “to take” itu membawa sesuatu menjauhi si pembicara. Misalnya, “Take it out!”.
Sementara “bring” itu membawa sesuatu mendekati si pembicara. Misalnya, “Bring it here!”.
Tambahan dari Putri Prihatini:
Price biasanya untuk barang yang dijual, yang kalau sudah dibeli jadi milik pembelinya secara permanen (book price, car price, oil price).
Rate lebih cocok untuk "tarif." Misalnya "hotel rate." Jadi bedanya "hotel price" sama "hotel rate" = kalau nanya hotel rate berarti nanya tarif semalam nginep di sana berapa. Kalau nanya hotel price berarti bakat horang kayah karena mau beli hotel :-D
Fare biasanya untuk transportas publik. Jadi kayak taxi fare, bus fare, etc.
Fee lebih cocok untuk pembayaran atas penyewaan atau jasa profesional, misalnya kalau mau nyewa mobil berarti nanya "rental fee." Uang sekolah istilahnya "school fee" atau "tuition fee."
Tambahan dari Putri Prihatini:
Price biasanya untuk barang yang dijual, yang kalau sudah dibeli jadi milik pembelinya secara permanen (book price, car price, oil price).
Rate lebih cocok untuk "tarif." Misalnya "hotel rate." Jadi bedanya "hotel price" sama "hotel rate" = kalau nanya hotel rate berarti nanya tarif semalam nginep di sana berapa. Kalau nanya hotel price berarti bakat horang kayah karena mau beli hotel :-D
Fare biasanya untuk transportas publik. Jadi kayak taxi fare, bus fare, etc.
Fee lebih cocok untuk pembayaran atas penyewaan atau jasa profesional, misalnya kalau mau nyewa mobil berarti nanya "rental fee." Uang sekolah istilahnya "school fee" atau "tuition fee."
jadi bisa membedakan sekarang
ReplyDeletekuota belajar axis